Rajin Menabung Pangkal Kaya! Yakin?
Sebagian besar dari kita pasti semasa kecil pernah diajarkan untuk rajin menabung. Tapi apakah betul ajaran itu 100% relevan dengan realita yang ada saat ini?
Memang betul kalau mengelola keuangan itu harus secermat mungkin dan usahakan tidak terjebak dalam hanya memenuhi kebutuhan yang sifatnya konsumtif. Misalkan kamu punya goal dalam beberapa waktu ke depan kamu punya dana untuk menikah, membeli rumah, atau mobil. Tapi itu semua sebenarnya tidak akan cukup jika dana yang kamu kumpulkan nilainya konstan.
Ingat ada inflasi yang tiap tahun akan mempengaruhi harga kebutuhan hidup kita. Terlebih lagi jika kamu membutuhkan dana yang tak terduga seperti misalkan jatuh sakit yang membutuhkan biaya yang lumayan untuk pengobatannya.
Jika hanya mengandalkan gaji bulanan tentu sulit untuk mendapatkan goal yang tinggi terutama untuk kalangan milenial yang hidup di kota besar dengan kebutuhan hidup yang sangat banyak. Ada baiknya kamu juga memperkerjakan uang kamu dengan mengalokasikannya pada produk-produk investasi agar uang kamu bisa berkembang.
Contohnya seperti Simas Maxi Pro selain kamu bisa memiliki polis asuransi, kamu juga bisa memanen hasil investasi dari uang kamu. Selain uang kamu bertambah banyak kamu juga terlindungi oleh asuransi.
Share :
Artikel Lain
Kamu pasti sadar jika besaran gaji pegawai di tiap daerah pasti memiliki jumlah nominal yang berbeda-beda. Upah Minimum Provinsi (UMP) lah yang menjadi patokan besaran penghasilan yang diterima oleh pegawai di tiap bulannya. UMP ini sendiri diputuskan oleh pemerintah provinsi berdasarkan rekomendasi dari Dewan Pengupahan.
Selengkapnya
Investasi saat ini menjadi salah satu kebutuhan penting bagi semua orang, namun sayangnya masih banyak juga orang yang takut untuk memulai investasi. Alasan yang paling sering digunakan untuk orang-orang yang sering menunda investasi adalah "investasi itu ribet". Namun saat ini, Simas Invest hadir untuk menghilangkan stigma tersebut. Apa itu Simas Invest?
Selengkapnya
Sebuah survei yang dilakukan oleh GoBankingRates pada bulan Februari 2018 lalu, ditemukan fakta bahwa semakin banyak generasi milenial tidak memiliki tabungan sama sekali. GoBankingRates menemukan bahwa anak muda di AS yang berusia 18-24 tahun memiliki saldo tabungan kurang dari US$1.000 atau hanya sekitar Rp 14,6 juta. Bahkan yang tidak memiliki tabungan sama sekali ada hampir separuh di antara mereka.
Selengkapnya
